SACTI CLUB TAEKWONDO INDONESIA

Beranda » news » UKT SACTI, Master Sukanda Ingatkan untuk tetap jaga Kekompakan dan Kualitas Program Pembinaan & Prestasi

UKT SACTI, Master Sukanda Ingatkan untuk tetap jaga Kekompakan dan Kualitas Program Pembinaan & Prestasi

Blog Stats

  • 66.906 hits

RSS Feed yang Tidak Diketahui

  • Sebuah galat telah terjadi; umpan tersebut kemungkinan sedang anjlok. Coba lagi nanti.

uktsacti9Pada hari minggu (7/4) Sacti Club Taekwondo Indonesia mengadakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT)  di halaman Kementerian Budaya dan Pariwisata  Jakarta. UKT diikuti lebih dari 500 peserta (dari sabuk putih hingga sabuk biru) dan diikuti kurang lebih 30 unit/dojang Sacti Club yang tersebar di Jabodetabek dan Jawa Barat.

Prosesi Ujian Kenaikan Tingkat diawali dengan Upacara, yang salah satu agendanya adalah pengucapan Janji Taekwondo Indonesia. Dalam kegiatan tersebut  juga ditampilkan pula beberapa peragaan demonstrasi individual poomsae oleh atlet-atlet Sacti.

Disamping itu, pelaksanaan UKT kali ini juga dibarengi dengan penghargaan dan apresiasi oleh Dewan Guru Sacti Master Sukanda terkait keikutsertaan/ keberhasilan beberapa atlet dan pelatih Unit Sacti yang telah mengikuti UKT DAN yang telah diselenggarakan oleh Pengprov DKI Jakarta pada tanggal 24 Maret yang lalu.

Seperti diketahui, beberapa atlet Sacti Club ada yang mengikuti Ujian kenaikan DAN. Dari ada yang DAN I ke DAN II, dan ada yang dari DAN II ke DAN III, serta ada beberpa pula yang baru promosi mengambil DAN I Kukkiwon.

Dalam kesempatan memberikan pengarahannya, Dewan Guru Sacti Master Sukanda mengingatkan kepada seluruh jajaran atlet Sacti untuk senantiasa giat berlatih mengembangkan fisik, mental dan pengalaman bertanding  sehingga kedepan prestasi atlet-atlet asal sacti club dapat terus meningkat.

Disamping itu, Master Sukanda juga mendorong dan memotivasi para pelatih yang tersebar di seluruh unit-unit Sacti agar terus melakukan evaluasi dan meningkatkan kompetensi kepelatihannya serta senantiasa terus melakukan pengembangan materi kepelatihannya. Hal tersebut menurutnya penting agar unit/ dojang-dojang Sacti tetap terjaga kualitasnya dalam hal pembinaan dan prestasi taekwondo Indonesia.

Momentum UKT ini juga dimanfaatkan oleh Master Sukanda untuk menegaskan dukungan dan komitmentnya terhadap program dan kebijakan Pengprov DKI Jakarta, yang merupakan representasi dari kebijakan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI). Komitment tersebut menurutnya dimaksudkan agar jajaran pengurus Sacti tetap fokus dan bekerja keras melahirkan bibit-bibit potensial taekwondoin Indonesia di masa yang akan datang.

Diakhir sambutannya Master Sukanda mengajak agar seluruh keluarga besar Sacti untuk tetap solid menjaga kekompakan, saling menghormati satu sama lain, dan tetap memiliki komitment kuat untuk meningkatkan dan terus mengembangkan serta membesarkan Sacti. Dan yang paling utama tetap memiliki komitment dan memegang teguh janji taekwondo Indonesia.

sacti ukt

uktsacti1


1 Komentar

  1. Riyanto berkata:

    Hallo sabum dan para pengurus semua pa kabar. Kemarin sewaktu saya mengikuti ujian kenaikkan tingkat atau sabuk merasa terkesan. Menurutku, seru banget dan sangat bagus managementnya dalam penyelenggaraan oleh sacti club. Membuat saya pribadi puas, apalagi dalam pemberian nilai oleh para sabum lumayan ketat dan disiplin. Sampai hal ujian FIGHT di dlm gedung yang saya tunggu-tunggu itu membuatku puas karena lawan saya bisa saya kalahkan dalam waktu beberapa menit saja. (Walaupun ruangannya sempit krn jumlah pesertanya banyak banget). Terbukti target yg saya sasar di bagian ulu hati lawan sekitar perut saya cecar terusssss dg tendangan doliyo chagi (yg diajarkan sabum robby) sehingga lawan mundur, membuatnya lari kocar kacir ketakutan plus nyeriii seperti org kebelet buang air hehehe “. Sehingga di ronde ke dua sudah dihentikan oleh wasit sabum (namanya lupa) memberi penilaiannya bahwa sayalah pemenangnya. Saya sangat yakin nilai yang saya peroleh pasti bagus, “pedenya hahaha”.
    Saya hanya mau memberi ide atau masukkan kpd master nim sukanda, sabum temmy, sabum robby, tolong berikan ilmu yg sempurna kami semua agar kami merasa lebih puas dalam hal materi pomse dan fight. Karena pertunjukkan ini di saksikan kpd kalayak ramai. “mumpung waktu itu lokasi sangat strategis di monas jakarta pusat”. Jangan hanya fokus ke jurus saja atau pomse. Fokuskan ke stamina dan fight karena pendekar sejati yakni hebat dalam bertarung membela dirinya. Selain itu, berikan kami pertunjukkan adegan super power seperti peremukkan (menghancurkan) target benda keras misalnya memecahkan batu bata, mematahan balok kayu atau pipa dragon besi yg kerap digunakan petarung contohnya pencak silat asli lokal budaya kita. “PASTINYA ADEGAN PEREMUKKAN TARGET BENDA KERAS INI HARUS DILAKUKAN SABUK HITAM, itu namanya sabuk hitam sejati”.
    Masukkan satu lagi ni buat pengurus sacti club, yaitu untuk memajukan olahraga favorit saya ini tolong adakan pagelaran fighting seperti kalayaknya tinju profesional. Apalagi saat ini sacti club telah menerbitkan majalah dunia taekwondo. Pas sekali bila ini dibuat juga sehingga nama taekwondo khususnya sacti club menjadi lebih terkenal dan booming kembali di tahun milenium ini. Sekian dulu komentar yang saya berikan ini, mohon maaf sekali jika ada yg tidak berkenan. Jujurf saja, hal ini dilakukan kembali lagi utk memajukan olahraga taekwondo khususnya Sacti Club. Salam buat Master Nim Sukanda, Sabum Temmy Irawan Nasution, Robby, Agus, teman saya sabum baru Danil, dan sabuk hitam lainnya terima kasih.

Tinggalkan komentar